Yang berwarna hijau Wilayah Circassia

Jacob Qirqisani ( . Ibrani Ya’akov ben Ephraim ha-Tzerqesi ; . Arab Abu Yusuf Yaqub al-Qirkisani ) adalah Karaite dogmatis dan penafsir yang berkembang di paruh pertama abad kesepuluh. Dia adalah penduduk asli dari Circassia , yang pada saat itu mungkin masih jatuh di bawah Khazar

Hal menarik dari Qirqisani adalah beliau mengatakan bahwa “agama Kristen, seperti  saat ini, tidak ada kesamaan dengan ajaran Yesus .Menurut Qirqisani, kekristenan pada zamannya berasal dari Paulus

Qirqisani melakukan perjalanan ke wilayah timur tengah dan menulis kitab al-‘Anwār w-al-Marāqib (dikenal dalam bahasa Ibrani sebagai Sefer ha-Me’orot, atau Sefer ha-Ma’or ) pada tahun 937 Masehi.

Dalam Kitab Al-Anwar,Qirqisani mengulas perkembangan sekte Yahudi.Kitab itu adalah pembahasan tentang Ke yahudian dengan segala problematika nya,baik masa dulu hingga masa Qirqisani hidup.

Melihat masa hidup nya,Qirqisani hidup di masa Ke khalifahan Abbasiyah masih hidup,tapi dalam tahap kemunduran.dan Spanyol masih di bawah pemerintahan muslim.dan tampak nya ia adalah yahudi seperti umum nya yang tersebar dan tinggal di seluruh dunia.dan tak mengimani ke kristenan.

Sedang kah tanah Circassia tempat ia tinggal adalah tanah air dari bangsa sirkasia.

anak Sirkasia mengenakan pakaian tradisional

Kebanyakan Sirkasia kini adalah muslim Sunni.Circassians menyebut diri mereka sebagai Adyghe (juga diterjemahkan sebagai Adyga , Adyge , Adygei , Adyghe , Attéghéi ). Nama ini diyakini berasal dari Atte “tinggi” untuk menandakan seorang pendaki gunung atau highlander

Circassia termasuk wilayah yang memiliki wanita-wanita yang sangat Cantik hingga membuat bahasan tersendiri dalam Circassian beauties.